Laporan: N Indrawati
Editor: Tedy M
SURAKARTA | SUARAGLOBAL.COM — Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI) mengajak seluruh instansi pemerintah untuk berperan aktif dalam menyosialisasikan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII yang akan digelar di Solo pada tahun 2024. Ajakan ini disampaikan dalam rapat koordinasi yang dilakukan melalui Zoom Meeting pada Senin (7/10/2024), dipimpin oleh Direktur Tatakelola dan Kemitraan Komunikasi Publik, Hasyim Gautama.
Dalam pertemuan tersebut, Hasyim menegaskan pentingnya kolaborasi lintas kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah untuk memastikan penyebaran informasi tentang Peparnas berjalan optimal. “Kami ingin semua pihak berperan aktif dalam sosialisasi Peparnas ini, sehingga masyarakat dapat lebih mengenal, memahami, dan memberikan dukungan penuh bagi para atlet difabel kita,” kata Hasyim.
Peparnas XVII yang akan berlangsung di Solo memiliki makna penting, terutama sebagai salah satu ajang besar terakhir di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Ketua Pengurus Besar Peparnas, D.B. Susanto, yang turut hadir dalam rapat, menyatakan bahwa acara ini bukan hanya soal kompetisi olahraga, tetapi juga menjadi platform untuk menyuarakan pesan inklusivitas dan semangat pantang menyerah dari para atlet difabel.
“Ini bukan hanya soal olahraga, tetapi juga soal menyebarkan pesan inklusivitas dan semangat perjuangan dari atlet-atlet difabel yang luar biasa,” ungkap D.B. Susanto. Ia juga menegaskan bahwa Peparnas XVII adalah momen penting untuk memperlihatkan kepada masyarakat betapa besar potensi yang dimiliki oleh para atlet difabel Indonesia.
Presiden Joko Widodo memberikan pesan khusus mengenai pentingnya sosialisasi besar-besaran terkait Peparnas, dengan melibatkan semua lapisan masyarakat. “Publikasi yang kuat dari seluruh instansi pemerintah akan sangat membantu,” tambah Susanto. Kominfo RI dan panitia berharap sinergi antarlembaga ini dapat memastikan bahwa Peparnas XVII menjadi sorotan nasional, tidak hanya dalam hal pelaksanaan, tetapi juga dalam meningkatkan kesadaran publik terhadap pentingnya mendukung komunitas difabel.
Peparnas XVII di Solo 2024 diharapkan akan menjadi ajang untuk menegaskan komitmen Indonesia terhadap kesetaraan dan memberikan ruang bagi atlet-atlet difabel untuk unjuk kebolehan di pentas olahraga nasional. Acara ini juga akan menjadi bukti nyata upaya pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang inklusif, di mana dukungan terhadap difabel tidak hanya diberikan dalam bentuk kebijakan, tetapi juga melalui penghargaan atas prestasi mereka di bidang olahraga.
Kolaborasi yang kuat antara Kominfo RI dan seluruh instansi pemerintah diharapkan tidak hanya menyukseskan acara ini secara teknis, tetapi juga menciptakan momentum untuk menginspirasi seluruh elemen masyarakat, mendorong kesadaran dan kepedulian terhadap pentingnya kesetaraan di segala bidang.
Peparnas XVII Solo 2024 diharapkan akan membawa dampak yang lebih luas dari sekadar ajang kompetisi. Dengan mengangkat tema inklusivitas, ajang ini mengajak seluruh bangsa untuk menghargai kerja keras dan kemampuan para atlet difabel, serta membuka jalan bagi masa depan yang lebih inklusif di bidang olahraga dan sosial.
Melalui sosialisasi yang kuat, Peparnas ini diharapkan akan menyentuh hati masyarakat, memperkuat kesadaran nasional bahwa setiap individu, tanpa memandang keterbatasan fisik, memiliki kesempatan yang sama untuk berprestasi dan berkontribusi bagi bangsa. (*)
